Aktivitas untuk Membangun Brand Produk yang Bisa Dilakukan

Sangat penting membangun brand produk dalam sebuah bisnis karena akan berdampak terhadap peningkatan traffic penjualan. Ketika sudah terbangun, metode berikutnya adalah menjaga eksistensi supaya tetap mampu bersaing dengan brand lain.

Persaingan dimaksud dalam hal ini konteksnya bukan negatif. Sebuah hal umum terjadi bila bisnis dengan jenis sama bersaing. Persaingan yang baik adalah kompetitif dan bukan sengaja menjatuhkan.

Ada beberapa aktivitas yang bisa kamu coba lakukan dalam upaya membangun brand ini, sehingga penjualan bisnis meningkat. Untuk mengetahuinya, kamu bisa menyimak pembahasan singkat berikut.

Beberapa Aktivitas untuk Membangun Brand Produk yang Bisa Coba Dilakukan

Branding menjadi sangat penting karena akan membantu bisnis yang kamu jalankan lebih terlihat menonjol dibandingkan kompetitor. Selain itu, berpotensi adanya pembelian produk berulang. Aktivitas membangun brand sebuah produk berikut bisa kamu coba lakukan:

1. Iklan

Aktivitas yang bisa dilakukan pertama yaitu membuat iklan. Lewat iklan ini, identitas brand bisa mulai diperkenalkan kepada masyarakat. Bila pembuatan iklan tampak menarik, akan semakin sering menjadi bahan perbincangan masyarakat.

Kondisi ini secara tidak langsung akan menarik lebih banyak calon konsumen untuk membeli produk dari brand tersebut. Iklan memang bukanlah hal asing bagi masyarakat, tapi tidak semuanya mampu menarik perhatian mereka untuk membeli.

Untuk itulah perlu membuat iklan dengan desain menarik sebagai upaya membangun brand produk. Terdapat tiga instrumen yang bisa digunakan dalam rangka mempromosikan brand bisnis, meliputi:

• • Public Relation

Public relation atau PR merupakan sub divisi dari pemasaran bisnis. Mereka akan bertugas membagikan pesan utama terkait pemasaran serta press release bisnis melalui berbagai media, seperti website, media cetak atau lainnya.

PR merupakan usaha yang dilakukan secara sengaja serta terus menerus untuk membangun maupun mempertahankan imbal balik antara pemilik bisnis dengan masyarakat. Jadi, reputasi positif terhadap produk bisa senantiasa terjaga.

• • Konten Pemasaran

Supaya profil brand mengalami peningkatan, kamu perlu membuat konten pemasaran, baik berupa gambar, tulisan maupun video. Tentu saja konten yang berhubungan dengan bidang bisnis kamu.

Misalnya, ingin membangun brand produk bagi para pengguna website. Perlu trik khusus, seperti SEO untuk membuat konten yang sudah dibuat tampil pada halaman pertama mesin pencarian.

• • Media Sosial

Di era seperti sekarang ini, media sosial cukup efektif dijadikan opsi untuk melakukan promosi. Sebab, penggunaannya akrab dengan aktivitas sehari-hari. Pengelolaan media sosial yang tepat akan membangun brand image positif.

2. Sponsor

Aktivitas selanjutnya yaitu menjadi sponsor sebuah event. Kita tentu tidak asing dengan event yang memiliki satu atau lebih sponsor. Menjadi sponsor event akan memberikan keuntungan bukan hanya bagi pihak yang di sponsori saja.

Tapi juga pihak yang memberikan sponsor. Keuntungan yang bisa diperoleh brand sponsor yaitu promosi atau publikasi produknya. Bisa secara tidak langsung, seperti terpampangnya simbol atau logo brand pada media event tersebut.

Atau secara langsung, seperti mereka melakukan promosi disela berlangsungnya acara. Membangun brand produk dengan metode seperti ini cukup efektif, apalagi audiencenya masuk dalam kategori potensial.

Tidak jarang juga pihak panitia event memberikan penawaran untuk membantu menjualkan produk brand sponsor mereka. Dalam mengembangkan bisnis, terutama pemula, memperkenalkan keberadaan produk yang dimiliki itu sangat penting.

Untuk memperoleh jangkauan audience lebih luas bisa dengan menjadi sponsor sebuah event besar. Capaian minimal dari jalinan kerja sama ini yaitu brand dikenal. Masalah penjualan meningkat akan mengikuti seiring dengan kualitas produk.

3. Event

Membangun brand produk juga bisa dilakukan dengan cara membuat event sendiri. Kamu bisa merencanakan serta mengelola event sendiri dalam rangka mempromosikan produk kepada masyarakat.

Salah satu contohnya, ingin mempromosikan shampoo. Event yang diadakan bisa berupa perlombaan kecantikan bagi para wanita. Contoh lainnya, adanya event penawaran konsultasi kecantikan atau lulur gratis di berbagai tempat.

Untuk konsep kegiatannya, menyesuaikan dengan jenis bisnis. Event gratis jauh lebih banyak peminat bila dibandingkan berbayar. Tidak hanya fokus pada inti acara, kamu bisa memanfaatkan event untuk promosi dalam bentuk lainnya.

Seperti, membagikan sampel produk, kartu nama bisnis atau brosur. Upaya membangun brand produk ini akan secara otomatis menjaring konsumen baru. Baik konsumen yang tertarik dengan event sedari awal atau setelah mengikuti acara.

Keuntungan lainnya mengadakan acara ini yaitu berpeluang terjalin kerja sama bisnis. Penting dipahami bahwa ada kemungkinan tidak semua pengunjung acara yang hadir itu hanya ingin melihat-lihat atau membeli produk tersebut.

Bisa saja sebagian dari seluruh pengunjung merupakan reseller, investor, distributor, supplier maupun orang penting lainnya yang berpotensi menjalankan kerja sama dengan bisnis kamu. Biasanya mereka datang untuk mencari peluang usaha baru.

4. Menjaga Kualitas

Aktivitas atau upaya terakhir membangun brand produk yaitu dengan menjaga kualitasnya. Segala jenis kegiatan dalam upaya membangun brand akan menjadi sia-sia bila kualitas tidak diperhatikan dengan baik alias buruk.

Walaupun sering dipromosikan melalui berbagai metode iklan, bila kualitasnya buruk, tetap tidak meningkatkan minat konsumen untuk membeli. Contohnya, kamu memiliki produk berupa body lotion yang teksturnya sangat lengket dan menyebabkan kulit gatal.

Mungkin pada mulanya konsumen membeli karena penasaran. Tapi, setelah mencobanya, mereka tidak akan membeli produk yang kamu tawarkan lagi. Walaupun sering muncul di iklan, tidak meningkatkan traffic pembelian.

Bila dari segi kualitas tetap diabaikan, akan membuat brand sulit bersaing. Inilah yang membuat kualitas produk perlu dijaga dengan baik dan tidak bisa dianggap sepele bagi kelangsungan bisnis jangka panjang.

Agar membangun brand produk dengan tiga metode sebelumnya berjalan dengan baik dan memberikan imbal balik positif, kamu perlu menjaga serta meningkatkan kualitas produk. Beberapa tipsnya sebagai berikut:

• • Melakukan Quality Control dengan Baik

Sebelum jatuh ke tangan konsumen, sebaiknya lakukan quality control dengan baik, hati-hati dan ketat. Hindari menjual produk yang belum memenuhi standar karena berpotensi mengecewakan konsumen dan berkemungkinan menghancurkan brand.

• • Memanfaatkan Imbal Balik Konsumen

Ketika hendak meningkatkan kualitas, biasanya akan muncul beragam ide. Hal inilah penyebab bisnis tertentu mempunyai produk beta serta uji. Peluncuran varian beta bertujuan untuk memperoleh imbal balik dari konsumen.

Bila ternyata respons mereka positif, peluncuran barang skala besar akan dilakukan. Tidak akan ragu juga bagi mereka membangun brand produk dengan metode lebih efektif. Bila respons pelanggan sebaliknya, akan dilakukan perbaikan.

• • Mengamati Kompetitor

Tips berikutnya, selalu amati pergerakan kompetitor dan lihat strategi yang mereka gunakan. Kemudian, kamu bisa melakukan perbandingan barang dengan yang mereka miliki. Bila belum bisa mengungguli, minimal buat kualitasnya sama.

• • Menjaga Efektivitas dalam Komunikasi

Tips terakhir yaitu menjaga efektivitas komunikasi antara hasil riset pasar dengan produksi. Bagaimanapun juga, hasil produksi akan berpengaruh terhadap ketertarikan pasar untuk membeli, sehingga perlu disesuaikan.

Dalam menjalankan bisnis memang perlu selalu ada evaluasi untuk meningkatkan brand image. Walaupun berkualitas, tidak menjamin traffic penjualannya meningkat bila tanpa adanya upaya pemasaran. Jadi, membangun brand produk harus diperhatikan dalam bisnis.