7 Kunci Rancangan Desain Logo yang Bagus

Free Download Logo Format PNG > Artikel > 7 Kunci Rancangan Desain Logo yang Bagus
123

Apakah kamu masih bingung seperti apa fundamental rancangan desain logo yang bagus. Ternyata ada beberapa aspek krusial yang harus kamu ikuti agar mampu menghasilkan logo berkualitas luar biasa.

Banyak orang terutama pemula sering kesulitan dalam menemukan fundamental ketika merancang logonya. Sehingga mereka juga mendapatkan hasil kurang optimal, ini tentu saja sangat mengecewakan.

Oleh karena itu, kamu harus mempelajari beberapa kunci berikut ini sehingga bisa menjadikannya sebagai acuan. Apabila sudah menggunakan acuan tepat tentu saja nantinya hasil menjadi lebih optimal

Apabila kamu ingin mendapatkan hasil maksimal tentu saja harus menerapkan beberapa acuan utama. Pada kesempatan ini kami akan berikan apa saja aspek penting dalam merancang sebuah logo.

Tujuannya agar kamu tidak lagi mendapatkan sebuah ide mainstream dan mampu muncul sebagai sebuah entitas unik. Bukankah salah satu kunci identifikasi visual adalah membuat entitas menjadi unik dibandingkan kompetitor.

Langsung saja di sini kami akan jelaskan tujuh fundamental yang dapat kamu jadikan sebagai acuan pembuatan simbol. Gunakan beberapa list berikut ini sebagai referensi sehingga mampu mendapatkan hasil terbaik.

1. Mudah dikenali

Kunci pertama dalam membuat sebuah rancangan desain logo adalah mampu dikenali manusia. Mengapa harus mudah dikenali karena pada dasarnya manusia tidak suka sesuatu yang kompleks.

Apabila otak manusia sudah berhadapan dengan hal kompleks secara bawah sadar mereka akan mengabaikannya. Tentu kamu tidak ingin brand yang dibentuk nantinya diabaikan begitu saja oleh calon konsumen.

Oleh sebab itu dalam pembuatan simbol usahakan mudah dikenali sehingga dalam sekali lirik orang bisa mengingatnya. Ini adalah salah satu strategi penting yang harus diterapkan jika ingin bersaing secara efektif.

Lalu bagaimana membuatnya menjadi mudah dikenali, bisa dengan permainan warna salah satunya. Hal tersebut tentu akan sangat menarik perhatian manusia sehingga mampu mengalokasikan waktu lebih lama melihatnya.

Meskipun harus mampu diidentifikasi secara cepat namun usahakan juga membuat pemirsa merasa tertarik. Sehingga ketika mereka menoleh secara bawah sadar akan mengalokasikan waktu lebih lama lagi.

2. Mampu berdiri sendiri (tanpa kotak)

Biasanya sebuah simbol itu selalu identik dengan kotak sebagai pembatas dalam pembuatannya. Namun itu adalah mindset yang kurang optimal apabila kamu terapkan sekarang.

Salah satu kunci rancangan desain logo adalah mampu berdiri sendiri baik dengan atau tanpa adanya kotak. Kotak memang akan memperkuat aspek identifikasi dari sebuah objek.

Namun akan lebih baik lagi jika objek tersebut mampu berdiri sendiri, mencolok, dan menarik perhatian tanpa adanya kotak. Ini adalah salah satu aspek penting yang harus kamu terapkan dalam pembuatan simbol.

Jangan sampai sebuah simbol terlalu bergantung pada di mana dia dicetak, dengan apa ditulis, dan seperti apa niche. Sebuah simbol harus mampu berdiri sendiri dan merepresentasikan dirinya secara optimal.

Apabila simbolnya ternyata gagal berdiri sendiri maka kamu harus mencoba lebih keras lagi. Karena ketika kamu dalam rancangan saja sudah kurang optimal jelas di masa depan pasti akan melakukan redesign.

3. Menggunakan sedikit font

Biasanya orang awam yang baru memiliki hobi desain grafis suka dengan berbagai macam font. Sehingga mereka memasangkannya beberapa secara langsung dalam satu buah simbol.

Ternyata itu adalah kesalahan dalam rancangan desain logo sehingga kamu harus hindari. Mengapa menggunakan lebih dari dua font itu kurang direkomendasikan oleh para pakar.

Alasannya sederhana, manusia menyukai sesuatu yang bagus dan menjadi mudah tertarik. Apabila seseorang menjadi lebih tertarik oleh font dibandingkan logo keseluruhan tentu pesan akan gagal tersampaikan.

Oleh karena itu, sebisa mungkin jangan sampai menggunakan lebih dari dua font. Paling optimal kamu menggunakan satu saja sehingga dia terlihat bagus namun tidak menjadi fokus utama penglihatan manusia.

4. Mampu merepresentasikan karakter entitas

Kunci rancangan desain logo berikutnya adalah harus mampu merepresentasikan karakter dari entitas. Artinya logo tersebut dapat menyuarakan seperti apa kondisi perusahaan dalam melakukan aktivitasnya.

Jadi orang lain ketika melihat logonya akan langsung bisa memahami seperti apa kondisi entitas. Secara bawah sadar ini adalah tahap pengenalan dari seorang manusia terhadap objek.

Jika proses pengenalan tersebut berjalan lancar maka potensi mereka untuk menggunakannya akan semakin besar. Memang pepatah itu terkadang faktual, jika manusia sudah mengenali maka mereka akan menggunakannya.

Dalam sudut pandang branding tentu saja ini menjadi sebuah kunci penting untuk diterapkan. Kamu juga bisa memperkenalkan seperti apa entitas hanya dengan menggunakan sebuah simbol saja.

5. Mampu merepresentasikan secara spesifik

Tidak hanya merepresentasikan seperti apa kondisi entitas namun juga harus secara spesifik dan unik. Artinya logo tersebut harus mampu menunjukkan bahwa itu adalah korporasi terkait.

Karena dalam rancangan desain logo kamu tidak boleh sampai salah membuat entitas lain yang direpresentasikan. Kesalahan seperti itu akan sering kamu lihat pada merek yang mencoba meniru produk lain.

Misalnya penjual ayam goreng karapitan fried chicken, memang benar itu KFC namun bukan merepresentasikan mereka. Bahkan konsumen akan langsung melihat bahwa itu adalah produk parodi.

Jadi kesalahan seperti itu jangan sampai terjadi karena rancangan desain logo ternyata tidak merepresentasikan secara spesifik. Banyak brand atau entitas Indonesia melakukan kesalahan seperti ini dalam proses desain logonya.

Jangan sampai dengan kesalahan pertimbangan brand yang kamu inginkan dianggap sebagai parodi oleh pasar. Ini sudah sering terjadi dan cukup memalukan bagi siapa saja yang membuatnya.

6. Tidak lekang oleh waktu

Salah satu aspek paling sulit dalam rancangan desain logo adalah membuatnya tidak lekang oleh waktu. Jika kamu melihat brand ternama pasti menyadari seperti apa konsistensi mereka dalam jangka panjang.

Logonya akan tetap sama meskipun sudah puluhan tahun berdiri dan menjadi favorit konsumen. Itu tidak hanya disebabkan oleh kapabilitas pembuat namun juga marketing driven yang bagus.

Apabila kamu lihat brand ternama mereka memang merubah logonya namun tetap pada fundamental awal. Sehingga logonya yang baru masih mampu merepresentasikan semangat lama dari produknya.

Membuat rancangan desain logo seperti itu jelas sulit karena zaman pada akhirnya pasti akan terus berputar. Sehingga solusinya adalah semakin mudah logonya beradaptasi maka itu menjadi hal baik.

Tidak harus sebuah logo tetap bertahan selamanya tanpa ada sedikitpun perubahan dalam segi visual. Namun kamu boleh melakukan tweaking karena itu jelas bisa dan harus dilakukan melihat perubahan zaman.

7. Tidak terpengaruh oleh selera orang

Aspek terakhir dalam rancangan desain logo adalah tidak terpengaruh oleh selera orang. Memang benar manusia memiliki selera berbeda dan sebuah brand pasti akan memiliki haters.

Biarkan saja mereka membenci, jangan sampai hal tersebut mempengaruhi konsistensi dari branding. Jika kamu memang sudah membuatnya secara sempurna dan mampu mewakili entitas gunakan saja.

Kembali lagi selera kamu sebagai pemilik entitas tetap memiliki hak prerogatif untuk menentukan keputusan. Jika memang suka dengan logo yang bentuknya kurang beraturan silahkan saja.

Selama itu tetap mampu merepresentasikan perusahaan mengapa kamu harus menggantinya. Pembuatan desain logo bukanlah hal sakral seperti membuat kitab suci.

Dengan mengetahui berbagai aspek tadi tentu sekarang kamu menjadi paham seperti apa fundamentalnya. Jika sudah tahu kunci rancangan desain logo implementasikan agar logonya nanti berkualitas dan tidak terlihat murahan.

error: