Belajar dari Perkembangan Logo Nike hingga Populer Seperti Sekarang

Mungkin jika dilihat kembali perkembangan logo Nike hingga saat ini telah banyak mengalami perubahan. Apalagi dengan saat ini sudah sangat populer serta banyak digunakan oleh masyarakat.

Pastinya hal tersebut membuat banyak orang sudah mengenal baik produk dari merek satu ini. Dengan kepopuleran dimiliki pada pasaran, membuatnya memiliki harga jual lebih tinggi dibandingkan dengan pesaing.

Ide terbaik juga pastinya akan selalu datang melalui upaya serta kinerja dalam membuat desain logo. Maka dari itu, dalam mendesain sudah ada cerita tersendiri dibalik Nike swoosh yang telah mereka buktikan.

Berikut Sejarah dari Logo Nike, Simak Uraiannya

Perjalanan dari brand Nike juga memiliki pengaruh penting dalam kepopulerannya. Dengan membuat sebuah symbol yang bagus bagi sebuah usaha, hal tersebut akan sangat berpengaruh terhadap bisnis.

Oleh karena itu, tidak heran jika biaya harus dikeluarkan di saat melakukan desain juga cukup tinggi. Karena nantinya hasil didapatkan juga akan sesuai terhadap manfaat didapatkan oleh setiap pelanggan.

Pengusaha, harus memikirkan secara lebih cerdas manakah hal penting bisa memberikan potensi pengembangan bisnis. Apalagi, meskipun memiliki biaya cukup mahal, namun sangat efektif bagi sebuah usaha.

Perusahaan bisa melihat contoh dari perkembangan logo Nike untuk dijadikan sebagai pembelajaran. Dalam mendapatkan symbol profesional serta bagus membutuhkan biaya cukup tinggi serta waktu puluhan jam.

Tidak heran jika ada banyak pengusaha mengupayakan agar mendapatkan hasil terbaik dari desain diinginkan. Hal tersebut bisa membantu mendukung perusahaan berjalan sesuai terhadap harapan dimiliki.

Membahas mengenai perkembangan logo Nike maka tidak akan terlepas dari sejarah mereka di zaman dahulu. Dimulai dari The swoosh yang mulai diciptakan pada kisaran tahun 1971 oleh Carolyn Davidson.

Dirinya yang merupakan seorang mahasiswa pada desain grafis, mulai melakukan perintisan terhadap perusahaan. Perusahaan dimilikinya tersebut dikenal dengan nama Blue Ribbon Sports di masa itu.

Kemudian untuk pendirinya sendiri merupakan Phil Knight, seorang profesor di bidang akuntansi. Sang profesor tersebut menghubungi dirinya untuk mulai melakukan konsultasi mengenai pembuatan logo.

Pastinya perkembangan logo Nike dimulai pada masa tersebut dengan didapatkan pesanan ini. Ketika memesan, sang profesor memberikan arahan mendesain agar terinspirasi dengan merek Adidas yang sudah lebih dahulu terkenal.

Melakukan duplikasi serta pengembangan dari merek telah lebih dahulu terkenal, pastinya menjadi poin penting. Karena sebuah bisnis juga harus dipikirkan secara matang jika ingin mencapai pada keberhasilan diinginkan.

Apalagi, memikirkan pesaing sebagai salah satu usaha mendapatkan peluang di pasar. Hal tersebut, harus dilakukan oleh seorang pebisnis, jika ingin mendapat hasil terbaik sesuai terhadap keinginan terbaik.

Dengan kemudahan didapatkan melalui perkembangan logo Nike di awal tersebut sudah menunjukkan hal baik. Karena sang profesor sendiri telah mempercayakan logo akan disusun kepada orang terjamin profesional.

Sehingga nantinya untuk hasil didapatkan juga lebih bisa dipertanggung jawabkan oleh pembuat. Selain itu, tujuan dari pembuatan symbol akan sesuai terhadap apa yang diinginkan oleh pemilik perusahaan.

Perkembangan Logo Nike dari Waktu ke Waktu

Memikirkan masalah pergerakan dari symbol Nike sendiri berjalan seiring dengan waktu. Maka dari itu, tidak heran jika mereka membutuhkan waktu lama serta biaya cukup besar hingga saat ini menjadi sangat populer.

Ada banyak pelanggan telah mempercayakan kepada produk ini di saat ingin melakukan pembelian peralatan sports. Tidak heran, jika mereka sudah dikenal luas serta memiliki jaminan baik serta mudah dikenal oleh pelanggan.

Apalagi, melihat dari perkembangan logo Nike juga sudah mengalami beberapa perubahan sendiri. Dimulai dengan Davidson menghasilkan beberapa proposal logo telah diberikan kepada Knight untuk dijadikan pilihan.

Pastinya, dalam hal ini, Knight sebagai pemilik juga bisa melakukan identifikasi terlebih dahulu. Melalui pemilihan secara tepat, akan membantu bisnis dapat berkembang lebih baik di masa mendatang.

Sudah tidak perlu diragukan lagi, hasil didapatkan juga akan sesuai terhadap apa yang diharapkan. Pilihan desain telah dibuat oleh Davidson tersebut kemudian membuat Knight menjatuhkan pilihan pada swoosh.

Untuk perkembangan logo Nike ini terinspirasi dengan bentuk berupa sayap dewi Nike. Dengan inspirasi symbol tersebut, memberikan kepercayaan baik bisa didapatkan oleh sang pemilik merek peralatan sports tersebut.

Sempat Pernah Kesulitan Masalah Dana dan Menemukan Solusi

Meskipun sudah mendapatkan hasil dari keputusan untuk desain didapatkan berupa inspirasi dari sayap tersebut. Rupanya hal tersebut tidak langsung memberikan kepuasan bagi Knight sebagai pemilik usaha.

Dirinya, masih belum mendapatkan kepuasan di dalam pengerjaan desain telah dilakukan. Maka dari itu, hal ini menimbulkan kesulitan, apalagi dengan anggaran juga tidak memungkinkan dalam melakukan perkembangan logo Nike.

Oleh karena itu, dirinya juga mulai berpikir untuk menemukan solusi baru bisa dipakai dalam pengembangan. Ide didapatkan adalah dengan mengembangkan sendiri pembuatan desain terbaru bisa dibuat.

1. Menggunakan Jasa Davidson Lalu Beralih ke Periklanan

Kemudian dari Davidson juga telah dibayar sebanyak $ 35 dalam pengerjaan untuk kurun waktu kurang lebih $ 2 setiap jamnya. Pada masa tersebut pembayaran tersebut sudah cukup di dalam pengerjaan desain.

Pastinya, hal tersebut juga memberikan dampak tersendiri bagi perkembangan logo Nike karena telah menggunakan jasa. Untuk Davidson sendiri, kemudian juga terus memberikan timbal balik dengan memproduksi elemen grafis di perusahaan.

Hal tersebut, pastinya juga sangat cocok dengan apa yang telah dikembangkan sebelumnya. Dengan symbol dibuat oleh dirinya tersebut, maka orang lebih paham akan logo juga Davidson sendiri sebagai pembuat.

Kemudian sampai dirinya mulai merasakan jika pekerjaan dimiliki tersebut terlalu banyak dilakukan oleh satu orang saja. Setelah itu, kemudian mulai dipercayakan kepada agen periklanan pada tahun 1976.

2. Davidson Mendapatkan Suntikan Dana Besar

Setelah itu, perubahan dalam perkembangan logo Nike juga terjadi kembali pada tahun 1983. Pada masa ini Davidson telah diundang ke dalam jamuan makan malam yang dapat dikatakan cukup eksekutif pada perusahan.

Dirinya mendapatkan cincin berlian juga beberapa saham perusahaan pada acara tersebut. Untuk perkiraan dari nilai hadiah didapatkan tersebut hingga sekarang bisa berkisaran satu juta dolar sendiri.

Pastinya angka tersebut, cukup tinggi jika diberikan kepada seorang desain grafis pada masa tersebut. Tidak heran, karena untuk sekarang melihat perkembangan logo Nike dirinya telah memberikan banyak jasanya dalam kemajuan bisnis.

Perubahan Elemen Garis pada Merek

Hal lain yang telah berubah dari merek Nike sendiri adalah mereka memberikan tambahan elemen garis. Penambangan elemen garis lainnya tersebut, memberikan kebaharuan dengan pengubahan terjadi dalam kurun waktu tertentu.

Seperti halnya dengan Jumpman telah disusun pada tahun 1984 lalu khusus bagi Nike Air Jordan. Penciptaan ini mewakili bagi siluet para pemain basket seperti Michael Jordan sebagai utamanya.

Kemudian akhir-akhir ini, perusahaan juga memiliki slogan baru berupa Just Do It. Penambahan perkembangan logo Nike ini terjadi pada tahun 1988 lalu, memberikan dukungan positif menarik perhatian pelanggan.