Jenis-Jenis Logo yang Harus Diketahui Sebelum Membuat Logo Perusahaan

Jenis-jenis logo yang harus diketahui sebelum membuat sebuah logo yang bisa dijadikan referensi untuk membuat sebuah logo. Pembuatan logo menjadi sangat penting karena menjadi identitas atau tanda pengenal bagi yang diwakili oleh logo tersebut.

Oleh karena itu biasanya logo mengandung filosofi keseluruhan dari perusahaan, instansi, lembaga, ataupun sebuah kegiatan. Segala sesuatu komponen yang ada dalam logo biasanya memiliki arti masing-masing dan akan saling berhubungan antar yang satu dengan yang lain.

Banyak yang bisa dikreasikan dalam sebuah logo supaya logo tersebut bisa terlihat menarik dan bisa mencerminkan sebuah perusahaan.

Jenis-Jenis Logo Ini Harus Diketahui Sebelum Membuat Sebuah Logo Perusahaan

Ketika mendirikan sebuah perusahaan bisnis hal pertama yang bisa dilakukan adalah membuat sebuah logo untuk perusahaan bisnis tersebut. Sebelum membuat logo perusahaan bisnis tersebut alangkah baiknya harus mempertimbangkan beberapa hal.

Salah satunya adalah harus mengetahui beberapa jenis logo untuk dijadikan sebagai referensi logo yang akan dibuat untuk perusahaan bisnis tersebut. Ada beberapa jenis logo yang harus diketahui sebelum membuat logo untuk perusahaan bisnis yang sedang didirikan.

1. Logo Symbol

Jenis-jenis logo yang pertama adalah jenis logo symbol. Jenis logo ini lumayan populer dan banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan. Logo symbol ini adalah logo yang hanya menggunakan symbol pada logo tanpa ditambahkan dengan tulisan.

Biasanya symbol yang digunakan dalam logo tersebut adalah symbol yang menggambarkan perusahaan tersebut. Biasanya logo jenis ini sering dipakai oleh perusahaan-perusahaan yang sudah terkenal dikalangan orang-orang.

Karena cukup berisiko jika perusahaan baru menggunakan logo jenis ini. Dengan hanya berisi satu symbol saja maka akan mempersulit bagi perusahaan baru untuk dikenal jika menggunakan jenis symbol ini.

Berbeda hal nya jika perusahaan perusahaan yang sudah terkenal menggunakan logo jenis ini. Perusahaan besar sudah terkenal lebih dahulu sehingga tidak akan terlalu berpengaruh jika menggunakan jenis logo symbol ini.

Biasanya logo symbol ini digunakan dalam kemasan produk dan dijadikan sebagai merek dari sebuah produk. Beberapa perusahaan yang menggunakan logo jenis symbol ini adalah Mitsubishi, dan juga perusahaan mempunyai Twitter.

2. Logo Signature

Jenis-jenis logo yang kedua adalah jenis logo signature. Jenis logo ini adalah logo yang menggunakan nama perusahaan mereka sebagai logo tanpa symbol.

Dengan ditambahkan sentuhan-sentuhan tipografi supaya pesan dari perusahaan tersebut bisa tersampaikan sesuai dengan yang diinginkan. Yang ditonjolkan dari logo jenis ini adalah sentuhan-sentuhan tipografinya sebagai sara pengekspresian dari logo tersebut.

Mulai dari pemilihan huruf yang digunakan, warna dan juga jarak antar huruf. Diperhatikan sedemikian rupa supaya pesan bisnis dari perusahaan tersebut bisa tersampaikan.

Namun jenis logo ini hanya bisa digunakan oleh perusahaan dengan nama yang pendek saja karena komponennya yang hanya memadukan huruf dan juga warna.

Sehingga jika hurufnya terlalu banyak bukannya terlihat menarik dan pesan bisnisnya tersampaikan, malah logo tersebut menjadi terlihat aneh. Maka dari itu, biasnya jenis-jenis logo yang seperti ini hanya digunakan oleh perusahaan-perusahaan tertentu.

Selain jumlah hurufnya yang terbatas pemilihan komponen-komponennya juga lumayan terbilang rumit dan memerlukan banyak pertimbangan.

3. Logo Monogram

Jenis-jenis logo yang selanjutnya adalah monogram. Monogram adalah jenis logo yang hanya menggunakan huruf atau inisial dari perusahaan yang dibangun. Monogram ini adalah jenis logo yang sering digunakan bagi perusahaan yang menginginkan logo yang sederhana.

Karena jenis logo monogram ini biasanya hanya mengambil inisial huruf dari nama perusahaan tersebut. Sehingga dalam logonya juga tidak terlalu banyak item-item yang dimasukan. Namun jenis logo ini dianggap sebagai jenis logo papan atas.

Karena banyak perusahaan besar yang menggunakan jenis logo monogram ini. Jenis logo monogram ini adalah sebuah jenis logo yang sederhana namun bisa terkesan elit tergantung dari desain yang digunakan.

Logo monogram ini biasanya dipadukan dengan bentuk logo yang persegi atau logo yang kecil. Seperti pada gambar profile social media.

4. Logo Kombinasi

Jenis-jenis logo yang selanjutnya harus diketahui adalah jenis logo kombinasi. Jenis logo ini adalah jenis logo yang mengombinasikan antara jenis logo signature dan juga jenis logo symbol. Logo jenis ini adalah logo yang dikombinasikan.

Dengan mengumpulkan komponen-komponen dan dicampurkan dalam satu logo perusahaan. Biasanya cara untuk mencampurkannya adalah menggunakan tipografi. Karena untuk mendapatkan hasil yang maksimal tidak bisa asal mencampurkan saja.

Namun jenis logo ini adalah jenis logo yang bisa dibilang bebas. Karena dalam pembuatannya sendiri tidak ada Batasan selama masih selaras dengan komponen yang lainnya.

Dalam pembuatan logo ini asalkan bisa memadukan setiap komponen dengan baik maka logo juga bisa dibuat. Mulai dari pemilihan huruf, warna, bentuk, garis, dan tata letak dari semua komponen itu dibebaskan untuk dikreasikan sedemikian rupa.

5. Logo Badge

Jenis-jenis logo yang terakhir adalah jenis badge atau jenis lencana. Logo lencana ini adalah logo dengan gabungan nama tempat perusahaan dengan symbol dan slogan.

Biasanya bentuk teks yang digunakan adalah melengkung dan bentuknya memberikan tampilan dari bentuk label pada perusahaan. Dan terkesan memberikan konotasi vintage pada perusahaan.

Maka dari itu, biasanya logo ini digunakan oleh restoran, label botol, ataupun dalam kegiatan olahraga. Namun jenis logo ini tidak fleksibel dan bisa digunakan di mana saja. Karena desainnya yang terpatok oleh bentuk.

Jenis-jenis logo ini memiliki karakteristik dan keunikannya masing-masing. Oleh karena itu penggunannya pun berbeda-beda. Namun jika berbicara tentang logo untuk perusahaan yang baru berdiri maka pemilihan jenis logo yang paling disarankan adalah jenis logo kombinasi.

Karena jenis dalam pembuatan jenis logo ini mencakup komponen-komponen yang lengkap sehingga bisa menghasilkan logo yang spesifik tentang perusahaan yang baru didirikan.

Selain itu juga jenis logo kombinasi ini memungkinkan untuk berkreasi. Karena dalam pembuatannya sendiri diberikan kebebasan selama komponen-komponen yang dikombinasikan tetap selaras dan berhubungan antar yang satu dengan yang lain.

Sedangkan jika menginginkan logo yang sederhana, maka pilihan yang paling dianjurkan adalah jenis logo signature atau monogram. Karena jenis-jenis logo ini hanya menggunakan kombinasi huruf saja.

Namun menitik beratkan pada sentuhan-sentuhan tipografi sebagai pegas dari pesan yang ingin disampaikan oleh logo tersebut. Jenis logo ini sangat cocok dengan perusahaan yang memiliki nama tidak terlalu panjang. Karena desain yang dikejarnya adalah kesederhanaan.

Namun walaupun sederhana, jenis logo yang ini juga terkesan mewah dan masuk ke dalam logo papan atas. Karena rata-rata yang menggunakan logo ini adalah perusahaan-perusahaan yang sudah besar dan terkenal.

Lalu jika ingin membuat logo untuk membuat sebuah merek atau label biasanya jenis logo yang digunakan adalah jenis simbol atau jenis budge.

Karena desainnya yang hanya menggunakan satu komponen yaitu symbol sehingga sangat cocok jika dijadikan logo untuk merek dalam sebuah kemasan produk.

Jenis budge walaupun merupakan campuran dari komponen huruf dan juga symbol tapi jenis logo ini terpaku oleh bentuk sehingga bisa cocok juga bila dijadikan merek.

Jenis-jenis logo yang telah disampaikan adalah jenis logo yang patut dijadikan sebagai referensi untuk membuat sebuah logo perusahaan.