Langkah Membuat Logo untuk Branding Usaha Kekinian

Seorang pengusaha harus paham bagaimana cara bikin logo untuk branding usaha. Desain logo yang bagus menjadi tonggak awal dalam membangun citra perusahaan yang dirintis.

Ada langkah-langkah bikin logo yang sebaiknya diketahui oleh pengusaha masa kini. Di mana langkah pertamanya yaitu memahami watak dari perusahaan. Watak ini akan dituangkan ke dalam warna dan font yang akan dipakai.

Logo merupakan salah satu karya desain grafis yang memiliki makna mendalam. Bila kamu pengusaha pemula yang baru saja ingin bikin logo untuk branding usaha, pasti kamu sadar kalau logo itu mencerminkan visi dan misi.

Dari sebuah logo, konsumen diajak mengenal identitas perusahaan. Desain logo yang menarik dan bagus pasti akan diingat dan dikenang. Sudahkah kamu memiliki logo yang paten untuk bisnis kekinianmu?

Unsur-Unsur Desain Logo yang Wajib Diterapkan

Saat membuat logo untuk branding usaha, pastikan menerapkan unsur-unsur utama yang wajib ada. Jadi desain logo tidak dibuat sejadinya saja. Jadi harus menerapkan setidaknya 5 bagian penting.

Masing-masing unsur akan tersirat dan tersurat dalam tiap detail desain. Membentuk keselarasan rupa, warna dan makna yang membuat siapapun yang melihat logo tersebut akan memberikan penilaian yang berbeda-beda.

• • Harmony (keseimbangan)
  • Unity (kesatuan)
  • Attractive (menarik)
  • Proportional (ukuran pas)
  • Sustainable (berkelanjutan)

Unsur logo untuk branding usaha harus diterapkan seoptimal mungkin, agar pesannya tersampaikan. Perannya dalam usaha kekinian sangat dirasakan pada awal diperkenalkan ke publik. Efek yang dirasakan berupa komunikasi dan interaksi bisnis.

Jenis-Jenis Logo yang Cocok untuk Bisnis

Dunia pembuatan logo memang sangat menarik dikulik. Tidak sekadar kegiatan menggambar secara manual maupun digital, tapi juga sebuah proses untuk menemukan jati diri.

Saat membuat logo sendiri dengan aplikasi, atau minta bantuan desainer sebaiknya sudah punya bayangan logonya mau dibuat seperti apa. Jadi harus tahu dulu jenis logo untuk branding usaha seperti apa yang cocok mewakili bisnis yang kamu jalankan.

1. Logo Kata

Jenis logo kata menggunakan nama perusahaan seutuhnya dalam desainnya. Cocok untuk pembuatan logo brand yang singkat karena bila terlalu panjang biasanya akan memakan ruang. Contoh: Facebook, Google, Microsoft, Disney, Coca-Cola, Webtoon.

2. Logo Gambar

Logo dengan tampilan yang ilustratif mirip dengan ikon. Biasanya memakai gambar hewan, tumbuhan atau objek benda lain yang mewakili nama perusahaan. Contohnya: Twitter memakai gambar burung dan perusahaan Apple memakai gambar apel.

3. Logo Inisial

Menjadi jenis logo untuk branding usaha yang banyak digunakan pula. Ciri khasnya pada penggunaan huruf-huruf inisial yang mewakili nama utuh perusahaan. Inisial dibuat dengan tampilan seunik mungkin. Contohnya: inisial U untuk logo Unilever.

4. Logo Emblem

Jenis logo yang mayoritas digunakan untuk perusahaan otomotif dan klub olahraga. Tampilan logo terkesan mewah dan resmi guna menunjukkan pamor dan keaslian brand. Contohnya: Channel, Harley Davidson, BMW, Chelsea Football Club.

5. Logo Abstrak

Merupakan perpaduan antara jenis logo gambar dan kata. Perbedaannya gambar ilustrasi yang dipakai biasanya berupa bentuk-bentuk abstrak yang tidak menyerupai makhluk hidup. Misalnya bentuk segitiga, garis, persegi atau bahkan semburat cahaya.

6. Logo 3D

Biasanya digunakan untuk logo perusahaan aplikasi. Memiliki tampilan yang terkesan menonjol dengan efek tiga dimensi. Contohnya terlihat pada logo Wikipedia, Youtube, Opera Mini dan Skype.

7. Logo Maskot

Termasuk jenis logo yang banyak dipakai pula karena terkesan unik dan lucu. Logo maskot biasanya menampilkan citra gambar kartun disertai inisial atau nama brand produknya. Contohnya tampak pada logo KFC dan Hoka-Hoka Bento.

Jadi pemilihan jenis logo untuk branding usaha sangat ditentukan oleh bidang usaha yang dijalankan. Pastikan memilih jenis logo yang paling menyiratkan merek dagang atau nama perusahaan.

Selain itu, terkadang logo juga ditentukan berdasarkan voting dan suara terbanyak. Misalnya logo hasil kompetisi desain logo yang terkadang digunakan sebagai logo official.

Langkah Jitu Membuat Logo untuk Branding Usaha

Kini saatnya untuk praktek membuat desain logo. Pada tahap awal sebaiknya desain dibuat sketsanya dulu di kertas, baru kemudian digambar di software desain logo.

Untuk mencegah revisi yang berulang-ulang, pastikan membuat sketsa lebih dari satu. Sehingga nantinya pun model logo yang dibuat bisa dibandingkan mana yang terbaik. Berikut langkah-langkah krusial yang harus diperhatikan saat proses mendesain:

1. Menentukan Jenis Font yang Cocok untuk Tipografi

Tipografi yaitu ilmu tentang tata letak huruf. Bagaimana sebuah huruf yang acak bila ditempatkan sedemikian rupa bisa terlihat indah. Tidak semua logo harus dibuat dengan tipografi memang, tapi semua logo harus memakai font yang tepat.

Ada tiga font utama yang bisa kamu pilih, yaitu serif, sans serif dan skrip. Ketiganya paling populer digunakan oleh perusahaan besar.

Lihatlah penggunaan serif pada logo brand Vogue dan Sony. Sedangkan Google dan LinkedIn memilih font sans serif. Lalu untuk font skrip dapat ditemukan pada logo official Johnson & Johnson.

2. Memastikan Warna yang Tepat

Brand besar pasti memiliki warna dasar untuk produk mereka. Tiap warna dalam spektrum pelangi memiliki makna tersendiri. Tak heran bila dalam pembuatan logo untuk branding usaha, warna memegang peranan vital.

Setelah memastikan memakai warna apa, selanjutnya lakukan riset pada tetangga. Maksudnya, lihat dulu logo dari perusahaan sejenis warnanya apa. Jangan sampai warnanya sama agar tidak membingungkan konsumen dan kolega.

Memadukan warna utama dengan aksen atau warna pendamping juga bagus. Meskipun butuh ketelitian agar tampilan logo tidak terlalu semarak. Sebaiknya belajar dari bagaimana warna logo official Google yang warna-warni.

Membuat logo untuk branding usaha menjadi tonggak awal bisnis yang bila dikerjakan sungguh-sungguh pasti membuahkan hasil gemilang. Lihat saja bagaimana perjalanan branding perusahaan teknologi besar, seperti Facebook yang logonya sangat ikonik.

Keuntungan Memakai Logo untuk Usaha Kekinian

Bagi kamu yang baru memulai bisnis dan belum punya cukup modal pasti sering coba-coba bikin logo sendiri di aplikasi Canva misalnya? Itu lebih bagus daripada sekadar mengambil logo sembarangan di internet atau menjiplaknya.

Sebab kini di dalam dunia desain grafis, hak cipta kreator logo sangat dihargai. Cukup sulit untuk menemukan logo yang bebas copyright dan watermark, bila bukan hasil mendesain sendiri.

1. Menjadi Tanda Identifikasi Khusus untuk Merek Bisnis

Logo pada dasarnya adalah sebuah tanpa pengenal utama dalam bisnis. Dibuatnya bersamaan dengan merumuskan merek dan visi-misi bisnis. Diperkenalkan ke publik saat meluncurkan profil perusahaan atau produk dagangan ke konsumen.

2. Menunjukkan Citra Positif dan Profesional

Sebuah logo untuk branding usaha yang dibuat dengan tampilan cerah dan bersih cenderung menyiratkan profesionalisme bisnis. Citra perusahaan seakan terpampang di dalam seonggok logo yang dibuat secara serius dan paten.

3. Menjadi Penyemangat Bagi Pengusaha

Kamu pasti merasakan semangat dan dorongan kreativitas luar biasa dalam bisnis, saat mencoba bikin logo? Seakan-akan mendesain logo jadi booster utama yang membuat semakin yakin bahwa usaha pasti bisa sukses.

4. Membantu Internet Marketing

Pastikan kamu memiliki file desain logo dengan background transparan atau format png. Setidaknya miliki file digital dari logo usaha agar bisa digunakan untuk bahan internet marketing, seperti membuat selebaran digital.

Untuk menunjukkan sebuah dinamika dan kemajuan, di masa depan kamu bisa pula melakukan pembaruan logo. Alternatif logo usaha harus direnungkan baik-baik agar tidak salah keputusan.

Sebab sangat jarang memang perusahaan yang mengubah logonya. Perubahannya hanya pada font atau detail kecil saja. Bila sampai berubah total, biasanya perusahaan tersebut sedang proses re-branding total logo untuk branding usaha.